May 24, 2008

Datang ke kantor pagi hari

Akhir2 ini gw lebih milih dateng ke kantor pagi2. Berangkat dari rumah sekitar jam6an. Lebih tepatnya jam6 lebih 10 menit. Gw juga bingung kenapa bisa pas gitu. Tapi, semua itu ada alasannya. Menurut gw alasannya adalah "jam biologis". Apakah itu "jam biologis"? Menurut gw "jam biologis" adalah waktu yang dilakukan oleh seseorang untuk melakukan suatu aktivitas yang sudah terbiasa dilakukan berulang2 sehingga bila tidak dilakukan akan terasa ada yang kurang. Boleh dikatakan sudah menjadi kebiasaan.

Oleh sebab itu, orang yang sudah terbiasa bangun siang jam8 maka menurut "jam biologis" nya, dia akan terbangun pada jam8. Sulit baginya apabila dalam suatu hari disuruh bangun pagi2 sekitar jam6.

Tetapi, "jam biologis" bukan berarti tidak dapat dirubah. Jawabannya sudah pasti bisa dirubah. Hal ini sulit dilakukan karena sudah ada di dalam alam bawah sadar. Hanya dengan kesungguhan yang tinggi "jam biologis" dapat berubah. Ini butuh perjuangan tinggi dari seseorang yang ingin merubah "jam biologis" nya yang dirasakan membawa dampak negatif menjadi "jam biologis" yang membawa dampak positif.

Dengan kebiasaan berangkat jam6 lebih 10 menit, maka gw bisa tiba di kantor pada jam7an. Manfaat nya cukup banyak juga, yaitu:

1. Ga kepanasan karna masih pagi.
2. Ga kena macet2 banget.
3. Karna ga kena macet2 banget, so polusi yang terhirup juga makin sedikit.
4. Ga terburu2 pas mo ke meja kerja karna ga telat.
5. Pas naek motor juga ga terburu2 takut telat.

Point 4 n 5 penting untuk kesehatan jantung. Perasaan yang terburu2 akan memicu produksi adrenalin lebih banyak sehingga pompa jantung meningkat lebih cepat dari biasanya. Apabila pompa jantung terlalu cepat dan berlangsung lama, maka akan timbul penyakit jantung koroner. Iih....serem lho!

Setelah nyampe kantor perasaan damai n tenang karna memang masih sedikit ada orang. Bayangin aj kalo dibandingkan dengan telat datang kantor yaitu terasa terburu2, takut disindir2 bos n ngeliatin orang2 lain yang dah sibuk kerja. Wah kl kayak gitu...mulai kerja didahului dengan perasaan terburu2, cemas n ribet.

Karna masih sepi jadi santai-santai aj dulu. Taruh tas dimeja. Buat coffee di dapur. Asik lho di kantor gw ada semacem alat tuk buat coffee mirip "vending machine". Tinggal pilih coffee yang diinginkan. Berikut pilihannya:

1. Black coffee
2. Black coffee with sugar
3. Black coffee with cream
4. Black coffee with cream and sugar.

Gw biasanya pilih no.4 karna gw ga suka coffee tanpa gula. Kalo soal cream sebenernya biasa aj. Cuma ga mau rugi, mumpung coffee gratisan :) Bayangin aj kl kalo minum coffee di warung2 minimal keluar duit Rp2000. Gw minum coffee tiap hari. Kl dihitung sebulan sekitar Rp40.000. Wah lumayan kan gratisan Rp40.000.

Mulai deh "Padang" gw keluar, sok2 itung2an. Untung gw cm 1/2 "Padang", yaitu dari bokap doang n nyokap bukan Padang. Ga ke bayang kl seandainya gw 100% "Padang" :D no offence yang buat orang2 "Padang" diluar sana. Ntah kenapa udah jadi dogma kl "Padang" itu itung2an. Hayoh mulailah anda yang orang "Padang" merubah dogma itu. Setidaknya untuk diri sendiri. Tapi, tidak ada salahnya juga sih itung2an untuk hal yang positif yah. Itu baik kok..

Ngomong2 soal "Padang" gw ada pengalaman "dodol" ma Uda (Kakak laki2).

Sedikit intermezzo. Pada tahu ga arti "dodol" di atas. Trust me, bukan sejenis makanan :D Artinya adalah "sangat bodoh". Begini asal muasal kata "dodol". Berasal dari kata "dull" kl liat di kamus bahasa inggris artinya "bodoh". Kemudian, kita kan suka sok2 melebih2kan dalam pengucapan. Misal "Anjrit" jadi "Anjrot". Maka kata "dull" berubah menjadi "doll" yang berarti sangat "dull". Lalu, kita kan juga kadang2 suka menyamarkan sesuatu supaya tidak terlalu kasar. Misal "Anjing" berubah menjadi "Anjrit". So, kata "doll" berubah menjadi "dodol".

Btw, kenapa gw kasih pemisalan "Anjrit" yah....tuk penjelasan asal kata "dodol"? Tiba2 aja muncul soalnya paling sering ga sengaja terucap pas lagi naek motor. Ada aj yang nyalip seenak jidat. Forgive Me My Lord (Allah)...Astaghfirullah...for saying that word.

Ntah kenapa gw beriman (artinya percaya) banget begitulah asal muasal kata "dodol" untuk arti "sangat bodoh". Tapi, itu semua cuma karangan gw doang lho! Terserah lo, mo beriman (percaya), munafik (ragu2), atau kafir (tidak percaya).

Balik lagi ke soal pengalaman "dodol" ma uda. Biasanya gini percakapan yang kita lakukan kl dah itung2an:

Uda: Dasar Padang lo pake itung2an segala.
Gw: Eits....lo juga Padang.
Uda: Biarin....masih mending kan gw cm 1/2 Padang.
Gw: Gw juga 1/2 Padang. Untung gw ga 100% Padang kyk bokap....ups

Trus, kita ketawa2 garing deh :D Gimana dodol kan?! sesama Padang ngata2in Padang. Padahal saudara sekandung pula....

Lanjut lagi ke soal coffe.....

Itu coffee bener2 enak lho semua takarannya pas. Yummy.....

Tiap pagi itulah....ritual minum coffe gw lakukan. Just me and my coffe before stuggling to works. Sambil menikmati coffee, gw lakukan menulis list things2do (daftar hal2 yang harus dilakukan yang berhubungan dengan kerja) supaya ada target tuk per hari sehingga pekerjaan terarah.

Kenikmatan ritual coffe ini membuat hidup terasa begitu indah, begitu manis, dan begitu damai. Betapa untung nya berangkat ke kantor pagi hari.......